Dodol Kulit Jagung Khas Singaraja

Halo sahabat kuliner and coffee, apa kabar? kali ini akan dibahas sebuah makanan khas Singaraja yang rasanya tidak kalah nikmat dengan postingan sebelumnya. Udah gak sabar kan? mari kita ulas salah satu makanan khas Singaraja yang satu ini.

DODOL KULIT JAGUNG KHAS PENGLATAN SINGARAJA

Sumber: https://buleleng.bulelengkab.go.id/artikel/geliat-usaha-dodol-penglatan-82

Dodol adalah makanan yang digemari oleh orang-orang, karena memiliki rasa yang khas dari masing-masing Dodol yang ada. Dodol kulit jagung ini berbeda dari dodol yang ada biasanya. Dodol ini memiliki keunikan tersendiri. Berbeda dari Dodol biasanya, Dodol kulit jagung ini memiliki cara pembuatan dan pengemasan yang berbeda. Di Indonesia kita dapat menemukan Dodol di beberapa daerah. Salah satu Dodol yang terkenal adalah Dodol Garut https://www.indonesiakaya.com/jelajah-indonesia/detail/dodol-garut.

sumber: https://www.gosipgarut.id/read/2019-2003/tidak-benar-dodol-garut-berbahan-gula-impor.html

Berbeda dari Dodol Garut, Dodol Kulit Jagung ini merupakan makanan khas dari Desa Penglatan, Kecamatan Buleleng, Singaraja-Bali. Kira-kira kenapa ya di beri nama Dodol Kulit Jagung? Karena Dodol ini dibungkus dengan kulit jagung yang sudah kering. Dodol yang biasa dijumpai sering menggunakan bungkus plastik ataupun kertas khusus, namun Dodol yang satu ini dibungkus dari kulit jagung kering yang sering disebut dengan klobot (kulit jagung yang sudah kering).

sumber: https://baliexpress.jawapos.com/read/2019/03/03/122890/dodol-penglatan-tembus-pasar-oleh-oleh-bali

Dodol dibungkus dengan kulit jagung yang berbentuk memanjang dan disetiap ujung yang terdiri dari dua ujung diikat tali plastik atau tali rafia. Dodol Kulit Jagung ini biasanya dijual dengan harga 10.000 rupiah hingga 15.000 rupiah per tangkai atau biasa disebut renceng, dimana setiap renceng berisi 10 hingga 12 biji Dodol. Dodol kulit Jagung ini diperkirakan tahan hingga satu sampai dua bulan. Rasa Dodol Kulit Jagung ini manis dengan tekstur yang memberikan kesan lembut dan sedikit lengket. Salah satu bahan yang dicampur dalam pembuatan Dodol ini adalah gula merah dan santan kelapa. https://food.detik.com/all-you-can-eat/d-1497707/manis-legit-dodol-buleleng

Dodol Kulit Jagung ini merupakan usaha tradisional karena pembuatannya tidak menggunakan alat-alat canggih atau modern, dan tidak menggunakan bahan pengawet yang berbahaya untuk dikonsumsi. Dodol ini dibuat dengan cara tradisional dan dikerjakan oleh orang-orang Penglatan, Buleleng, dan dodol ini menjadi industri rumahan warga Penglatan, Buleleng. Dodol ini juga sering digunakan untuk bahan membuat sesajen khusus Masyarakat Hindu di Bali. https://bali-travelnews.com/2016/09/16/jelang-hari-raya-kuningan-pesanan-dodol-meningkat/

sumber : https://dodolsingaraja.blogspot.com/2011/02/dodol-ketan-cap-singaraja.html

Dodol Kulit Jagung ini juga merupakan salah satu makanan yang dijual di pasar tradisional yang ada di Bali, tapi juga sudah tembus hingga mancanegara. Pasar oleh-oleh Bali pun menjadi target penjualan Dodol ini.

Nah itu dia informasi mengenai Dodol Kulit Jagung asal Desa Penglatan, Kecamatan Buleleng, Singaraja-Bali. Gak sabar kan pengen nyoba? Makanya jangan lupa mampir ke Singaraja ya kawan-kawan.. Salam..

Klik link di bawah untuk melihat postingan lainnya :

https://singarajakulinerandcoffee.blogspot.com/2020/05/tipat-blayag.html

https://singarajakulinerandcoffee.blogspot.com/2020/05/halo-para-pecinta-kuliner-dan-kopi-apa.html

https://singarajakulinerandcoffee.blogspot.com/2020/05/munduk-coffee.html